10 Manfaat Lari untuk Kesehatan, Bikin Tubuh Lebih Fit!

Bagi banyak orang, memulai hari dengan jogging atau lari adalah cara sederhana untuk menyegarkan tubuh dan pikiran. Namun, manfaat lari untuk kesehatan tidak hanya itu. Lari secara rutin dan konsisten juga membantu menjaga jantung dan memperbaiki suasana hati. 

Kabar baiknya, lari tidak perlu peralatan mahal atau keanggotaan gym. Cukup sepasang sepatu yang nyaman dan kemauan untuk melangkah keluar rumah, kamu bisa memulai perjalanan menuju hidup sehat. Yuk, kita bahas satu per satu manfaat dari lari untuk kesehatan!

10 Manfaat Lari untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Lari untuk Kesehatan
Sc: Pixabay

Bagi sebagian orang, lari adalah rutinitas wajib yang memberikan energi, semangat, dan rasa segar untuk memulai hari. Namun, di balik itu, lari menyimpan segudang manfaat kesehatan yang sayang untuk dilewatkan. Berikut berbagai manfaat lari jika dilakukan secara rutin. 

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Lari baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Saat berlari, jantung memompa darah yang kaya oksigen ke seluruh tubuh dengan cepat. Sirkulasi yang lancar akan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL) untuk kesehatan kardiovaskular.

Dengan rutin berlari selama 150 menit per minggu (intensitas sedang) atau 75 menit per minggu (intensitas tinggi), risiko penyakit jantung dapat berkurang signifikan. Hasilnya, jantung menjadi lebih kuat, pembuluh darah lebih sehat, dan stamina meningkat secara perlahan.

2. Membantu Menjaga Berat Badan Ideal

Kalau tujuanmu adalah menjaga atau menurunkan berat badan agar tetap ideal, lari bisa menjadi teman terbaik. Sama seperti olahraga kardio lainnya, lari membantu dalam membakar kalori ekstra, sehingga membantu menjaga komposisi tubuh tetap sehat dan seimbang. 

Jika ingin mendapatkan manfaat lari secara optimal, sebaiknya lakukan lari dengan intensitas sedang. Memulai lari dengan intensitas terlalu berat di pagi hari justru bisa memicu rasa lapar berlebihan di siang harinya. Akibatnya, porsi makanmu bisa bertambah jadi lebih banyak.

Baca Juga: Beda JETE Connect dan JETE Smart: Aplikasi dengan Segudang Kemudahan

Manfaat Lari
Sc: Pixabay

3. Menguatkan Tulang Punggung dan Otot

Meski termasuk olahraga berdampak tinggi (high impact sport), lari memberikan efek positif pada kepadatan tulang, termasuk tulang punggung. Sebab, duduk terlalu lama dapat memberi tekanan berlebih pada cakram di antara ruas tulang belakang sehingga mudah merasa lelah.

Jika rutin berlari, tekanan berlebih pada punggung bisa berkurang dan fleksibilitas tulang belakang tetap terjaga. Selain itu, lari juga melibatkan hampir semua otot tubuh. Jika dilakukan secara konsisten, otot akan menjadi lebih kencang dan massa otot pun meningkat. 

4. Meningkatkan Kualitas Tidur

Apakah kamu sering kesulitan untuk tidur nyenyak? Sekarang, coba biasakan untuk lari. Penelitian menunjukkan bahwa lari secara rutin dapat membantu memperbaiki kualitas tidur, baik pada remaja maupun orang dewasa yang sering terbangun di malam hari. 

Dalam sebuah studi, 51 remaja yang rutin berlari di pagi hari selama tiga minggu mengalami tidur lebih nyenyak dan kondisi psikologis yang lebih baik. Olahraga ini membantu tubuh mengatur ritme sirkadian, membuat waktu tidur menjadi lebih teratur, dan membuat bangun lebih segar.

5. Menurunkan Risiko Kanker

Sebuah penelitian yang dimuat di British Journal of Sport Medicine menemukan bahwa berlari minimal satu kali seminggu dapat mengurangi risiko kematian akibat kanker hingga 23%. Angka tersebut menjadi bukti bahwa olahraga sederhana bisa membawa manfaat besar bagi kesehatan.

Cukup dengan melakukannya selama 50 menit per minggu, kamu sudah bisa merasakan manfaatnya. Tidak hanya menurunkan risiko kanker, lari juga membantu mengurangi kemungkinan kematian akibat penyakit jantung dan gangguan irama jantung (aritmia).

6. Meredakan Stres dan Meningkatkan Mood

Lari tidak hanya bermanfaat baik untuk fisik, tapi juga mental. Saat berlari, tubuh melepaskan hormon “bahagia” seperti endocannabinoid yang memberikan rasa tenang dan nyaman. Tak heran banyak orang merasa lebih ceria dan ringan pikirannya setelah lari.

Selain itu, berlari juga dikenal efektif menurunkan kadar kortisol yang merupakan hormon pemicu stres. Jadi, jika harimu terasa penuh tekanan, cukup kenakan sepatu lari dan biarkan ritme dari setiap langkah menjadi obat alami yang membantu meredakan pikiran. 

Baca Juga: Daftar Produk yang Terhubung JETE Connect, Bikin Hidup Lebih Praktis

Manfaat Lari untuk Kesehatan Mental
Sc: Pixabay

7. Meningkatkan Fungsi Otak

Lari juga berdampak positif pada otak. Sirkulasi darah yang meningkat akan membantu otak mendapatkan lebih banyak oksigen. Dampaknya, kamu bisa menjadi lebih fokus, daya ingat meningkat, dan memiliki kemampuan lebih baik dalam pengambilan keputusan.

Penelitian menemukan bahwa otak pelari memiliki koneksi saraf lebih kuat, terutama di area yang berhubungan dengan kontrol diri dan memori. Artinya, setiap langkah yang kamu ambil saat berlari, lari bukan hanya menguatkan otot kaki, tapi juga mengasah ketajaman pikiran.

8. Menjaga Kesehatan Lutut

Banyak orang mengira lari merusak lutut, padahal faktanya berlawanan. Penelitian justru membuktikan bahwa lari rutin dapat memperkuat sendi lutut dan mencegah radang sendi memburuk. Jika punya masalah sendi, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum memulai. 

9. Mencegah Penyakit Kronis

Lari terbukti membantu mencegah berbagai penyakit kronis seperti stroke, diabetes, dan hipertensi. Olahraga rutin juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membuat Anda lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit. Tak heran jika banyak dokter memasukkan olahraga lari sebagai bagian dari rencana pengobatan pasien dengan kondisi tertentu.

10. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Lari juga memberikan efek positif pada daya tahan tubuh. Saat berlari, aliran darah dan oksigen ke seluruh tubuh meningkat, sehingga sel-sel imun dapat bekerja lebih efektif melawan infeksi. Manfaatnya akan lebih maksimal jika dibarengi dengan pola makan sehat dan istirahat cukup. 

Selain itu, olahraga teratur dapat membantu menurunkan peradangan kronis dan memperlancar sirkulasi limfatik, yang berperan penting dalam proses detoksifikasi alami tubuh. Sistem imun yang lebih kuat akan membuat tubuh lebih siap dalam menghadapi berbagai penyakit. 

Baca Juga: Cara Menghubungkan JETE Connect ke Strava Tanpa Ribet!

Manfaat Lari untuk Kesehatan Tubuh
Sc: Pexels

Pantau Langkahmu dengan JETE Connect!

Melihat banyaknya manfaat lari, tak heran jika olahraga ini menjadi favorit di berbagai kalangan. Selain dapat menjaga kesehatan jantung, lari juga mampu memperbaiki suasana hati. Semua manfaatnya bisa kamu peroleh hanya dengan konsistensi dan sedikit disiplin.

Agar rutinitas lari lebih terukur, download aplikasi JETE Connect untuk memantau jarak, waktu, dan kecepatan lari secara real-time. Pastikan aplikasinya selalu dalam versi terbaru agar semua fitur berjalan optimal. Jika ada kendala, tim JETE Connect siap membantu Anda melalui WhatsApp resmi!



Related Posts

  • 15/09/2025
  • Informasi

Tidak sedikit orang yang menganggap maraton sebagai puncak dalam dunia lari karena menuntut persiapan matang. Menaklukkan jarak 42,195 km bukanlah hal yang mudah. Jika kamu terinspirasi untuk melakukan maraton,

Read More
  • 13/09/2025
  • Informasi

Dalam dunia lari, sesi latihan berlari dengan jarak yang relatif panjang biasanya dilakukan dengan intensitas rendah hingga sedang. Latihan ini disebut dengan Long Run. Bukan sekadar soal menempuh kilometer

Read More
  • 11/09/2025
  • Informasi

Olahraga adalah aktivitas yang mampu menunjang kesehatan tubuh secara menyeluruh. Namun, untuk benar-benar mendapatkan manfaat tersebut, olahraga perlu dilakukan dengan cara dan durasi yang tepat. Salah satunya dengan mengetahui

Read More